NextGeners masih ingat dengan cerita Cinderella? Jika masih, apakah kalian tahu adegan di saat pangeran mencari sosok Cinderella dengan sepatu yang tertinggal di Istana, banyak orang yang berharap agar sepatu tersebut pas di kakinya, namun tidak ada yang pas dan hanya Cinderella yang pas dengan sepatu tersebut. terlintas dari cerita dongeng Cinderella, apakah kalian pernah membayangkan jika bagaimana ada sebuah sepatu yang dapat menyesuaikan ukurannya berdasarkan pertumbuhan kaki? Ide inovatif tersebut ternyata ada loh NextGeners sepatu seperti itu, simak yuk artikel berikut untuk lebih tahu mengenai sepatu tersebut.
Ide ini berawal dari Kenton Lee selaku pendiri organisasi Because International . kenton pergi berkeliling dunia untuk mendapatkan perspektif dan melihat langsung masalah yang terjadi di negara-negara berkembang. Suatu ketika Kenton bekerja dan tinggal di sebuah panti asuhan di Nairobi, Kenya di Afrika Timur. Saat itu Kenton melihat seorang gadis kecil yang ada disampingnya, Ia terkejut ketika melihat sepatunya yang sangat kecil (tidak sesuai dengan ukuran seharusnya), hal tersebut membuat Kenton mengarah ke sebuah ide, bagaimana jika membuat sepatu yang bisa menyesuaikan dan berkembang? Sepatu yang dapat tumbuh? Ketika Kenton kembali ke Idaho, dia langsung mengajak beberapa teman dan mereka mulai menangani gagasan sepatu yang dapat tumbuh yang sekarang dikenal dengan “The Shoe That Grows”.
Sepatu The Shoe That Grows ini dimaksudkan untuk anak-anak di negara miskin yang memiliki akses terbatas dengan sepatu. Sepatu inovatif ini di rancang dalam tiga ukuran dan masing-masing ukutan dapat menjangkau lebih dari lima ukuran sepatu yang berbeda. Sepatu ini dibuat dengan karet yang dikompresi mirip dengan ban mobil, tali velcro dan pasak di bagian depan. Karena selama ini anak-anak sering melampaui sepatu yang disumbangkan dalam waktu satu tahun, sedangkan sepasang sepatu The Shoe That Grows dibangun untuk bertahan selama lima tahun.
Pada bulan April 2009 Because International resmi menjadi organisasi nirlaba, dan proyek pertama dari organisasi ini adalah The Shoe That Grows, di mana proyek sepatu tersebut membuahkan hasilnya pada musim gugur 2014.Andrew Kroes selaku president Because International mengatkan jika sepatu yang sekarang ini lebih fungsional dan modis, segala sesuatunya mulai dari komponen tunggal hingga bentuk sepatu secara keseluruhan di rancang ulang dari rancangan awal.
Sepatu The Shoe That Grows ini dijual dengan harga $15 untuk sepasangnya dan setiap sepatu yang dibeli, Because International akan menyumbangkan seapsang untuk anak-anak yang kurang mampu. Sungguh mulya ya NextGeners gagasan dan tujuan dibuatnya sepatu tersebut.
Setelah membaca artikel diatas apakah NextGeners juga memiliki ide dan gagasan untuk membuat sebuah desain untuk produk yang inovatif? Jika iya maka kita tunggu NextGeners untuk berinovasi di bidang Product Design Engineering.
Sumber Referensi:
https://www.charitycharge.com/founder-of-because-international-and-the-shoes-that-grow/
Sumber Gambar:
http://twistedsifter.com