Sepertinya Google tidak hanya akan berdiam diri ketika persaingan industri game semakin memanas, para raksasa industri game seperti Sony, Microsoft, maupun Nintendo tidak pernah berhenti melakukan berbagai inovasi untuk membuat masyarakat tetap memainkan game mereka, Google kini juga ikut merambah ke dalam industri game dimana dikenal dengan Project Yeti. Apakah NextGeners sudah mendengar mengenai Projet Yeti milik Google ini?
Konsep permainan Project Yeti yang dibuat Google adalah game streaming, sebelumnya para raksasa industri game sudah ada yang membuat game streaming, seperti Sony dan Nvidia yang sudah melakukannya, Sony dengan Play Station Now dapat melakukan game streaming melalui internet dengan PS4 nya, Nvidia dengan adanya layanan Nvidia GeForce dimana pengguna dapat melakukan hal serupa melalui komputer yang memiliki GPU(Graphic Process Unit) Nvidia ataupun game streaming yang dimiliki oleh Twitch Prime.
Project Yeti nantinya adalah game streaming berlangganan, dimana pemain akan dikenakan tarif berlangganan. Nantinya dengan adanya layanan dari Project Yeti, para penikmat game dapat bermain game sambil melakukan streaming, jadi para pemain tidak perlu lagi mengunduh sebuah game ataupun membeli kaset game yang ingin dimainkannya. Karena game streaming penyimpanannya menggunakan cloud storage.
Pada awalnya Project Yeti akan dirilis pada akhir tahun 2017, namun karena alasan yang tidak diketahui Project Yeti ini ditunda perilisannya, dimana menurut kabarnya akan dirilis pada musim liburan di tahun 2019. Nantinya game ini dapat dimainkan melalui Chromecast Google yang merupakan sebuah adapter yang biasa digunakan pada HDTV, namun Project Yeti juga akan menyiapkan sebuah console seperti Play Station 4.
Google nampaknya sangat serius dalam membuat Project Yeti ini dan siap bersaing dengan para raksasa industri game yang lebih senior dari Google, karena Google sendiri telah merekrut salah satu veteran game yaitu Phil Harrison, yang merupakan mantan eksekutif di divisi pengembangan pada game sony dan microsoft Xbox.
Melihat masa lalu Play Station Now dan GeForce Now, Google Yeti juga akan bersaing dengan usaha serupa seperti GameFly, Liquid Sky, dan Parse. Meski tidak satupun perusahaan tersebut memiliki sumber daya yang sama. Pasar untuk industri game ini tidak lah kecil, karena pasar untuk video game ini senilai 109 miliar dollar AS setara dengan Rp.1.557 triliun. Sebuah nilai yang fantastis kan NextGeners.
Kalau begitu sambil menunggu perilisan resmi dari Project Yeti milik Google, apakah NextGeners juga memiliki inovasi dalam industri game? jika iya maka kita tunggu NextGeners untuk berinovasi di bidang Enterprise Software Engineering.
Sumber Referensi:
https://gizmodo.com/googles-rumored-yeti-project-could-be-big-for-game-stre-1822810143
http://tekno.kompas.com/read/2018/02/08/12064827/lewat-project-yeti-google-invasi-industri-gim
https://inet.detik.com/games-news/d-3857099/jegal-nintendo-dan-sony-google-siapkan-project-yeti
Sumber Gambar: