Teman NextGeners pernah membayangkan jika memakan sayuran brokoli tapi memiliki cita rasa seperti vanilla atau ketika memakan bayam namun memiliki rasa seperti coklat manis. Pastinya ingin dong seperti itu. Karena memang sejak kecil banyak anak-anak sulit untuk memakan sayuran dikarenakan memiliki rasa yang kurang disuka, sayangnya padahal sayur merupakan sumber asupan untuk tubuh yang sangat baik. Kebiasaan ini nantinya akan terus terbawa sampai kita dewasa, pastinya kita akan menjadi kekurangan asupan dari sayur-sayuran (yang kaya akan vitamin dan sumber gizi lainnya).
Permasalah seperti diatas ternyata dilirik oleh para peneliti dari University of London, dengan menghasilkan sebuah produk inovatif bernama ‘Taste Buddy’.
Taste Buddy adalah peralatan makan digital yang bisa membuat makanan yang punya kandungan gula rendah akan terasa lebih manis. Makanan akan terasa lebih manis karena adanya stimulasi elektronik ke reseptor lidah. Invesi ini dibuat oleh Profesor Adrian Cheok. Dengan menggunakan Taste Buddy, teman-teman akan merasakan sayuran yang dimakan nantinya akan menjadi makanan yang NextGeners sukai.
Dr. Adrian Cheok, salah satu peneliti mengatakan kepada The Telegraph “Taste Buddy ini bisa digunakan untuk menyelamatkan nyawa, dengan cara mengizinkan orang untuk menyantap makanan yang lebih sehat.” Dikutip dari laman The Daily Meal, Alat makan elektronik ini menggunakan frekuensi yang bisa ‘menipu’ lidah (juga otak). Gelombang frekuensi ini akan memengaruhi temperatur lidah secara konstan dari 77 derajat Fahrenheit (25 derajat Celcius) ke 104 derajat Fahrenheit (40 derajat Celsius) sehingga apa yang dimakan jadi terasa lebih manis.
Jadi Taste Buddy ini memiliki tujuan untuk membantu orang-orang untuk lebih suka mengonsumsi makanan sehat dengan rasa makanan yang disukai. Dengan begini teman-teman yang tidak suka dengan sayuran akan dapat memakannya sesuai dengan rasa yang disukai.
yuk NextGeners kita tunggu untuk berinovasi di bidang Food Business Technology.
Sumber Referensi:
Sumber Gambar:
