Pada tanggal 15-17 November kemarin, 4 orang mahasiswa PDE yaitu Darryl Handoyo, Paulina, Medelyn Angel Hartono dan Willyon mengikuti perlombaan TechInfinity 2k18 yang diselenggarakan oleh Binus ASO Alam Sutera. Lomba yang diikuti adalah lomba 3D Product Design level Intermediate. Pada kesempatan kali ini, saya (Paulina) dan rekan saya (Darryl) berhasil meraih juara II dalam lomba tersebut. Sungguh pencapaian yang cukup baik yang akhirnya kami dapatkan setelah melakukan persiapan dan pengorbanan untuk lomba itu sendiri.
Lomba 3D Product Design ada 3 tahap, yaitu modeling, study case, dan final presentation. Untuk modeling sendiri, kami menggunakan software yang disediakan yaitu SketchUp. Program Sketchup cukup berbeda dengan program yang disediakan di kampus tempat kami kuliah, maka kami pun harus mempelajari program tersebut dalam waktu persiapan lomba yang waktunya sangat singkat. Tema yang diangkat pada competition kali ini adalah Wearable Gadgets. Produk yang kami buat adalah EARHANCE, “enhances your hearing”.
EARHANCE adalah produk integrated hearing aidphone yang kami inovasikan agar dapat digunakan untuk seluruh kalangan mulai dari muda sampai tua hingga normal sampai berkebutuhan khusus. Kami mengangkat produk ini karena kami ingin mengimbau agar orang-orang yang berkebutuhan khusus agar berani tampil di umum tanpa perlu merasa kurang percaya diri dengan penampilannya. Tetapi selain fungsi tersebut, kami juga ingin memperkenalkan teknologi active noise cancelling yang diterapkan pada EARHANCE kami untuk memilah-milah suara yang ingin didengarkan dan meningkatkan kualitas suara sehingga, tanpa perlu meningkatkan volume, suara dapat terdengar dengan jelas. Hal ini kami usulkan untuk menekan tingginya angka risiko kerusakan pendengaran pada usia produktif masa kini dan juga untuk membantu orang yang mudah terganggu oleh kebisingan.
Selanjutnya adalah study case dengan topik masalah headphone. Kami sangat senang karena topik yang menjadi study case nya berkesinambungan dengan topik innovasi kita. Kemudian, hari terakhir ditutup dengan final presentation full english. Banyak pengalaman berarti yang dapat diambil dari perlombaan kali ini. Tentang pentingnya kerjasama dan keberanian untuk public speaking serta berpikiran untuk menyelesaikan masalah di masa kini sekaligus di masa yang akan datang. Inovasi dan ide kreatif tidak bisa muncul tanpa adanya riset serta pengalaman. Diperlukan ketekunan untuk belajar dan ketelitian dalam menyelesaikan masalah. Spontanitas boleh, asalkan totalitas.
Tak lupa kami juga mengucapkan terima kasih atas kontribusi baik secara langsung maupun tidak dari Faculty Member(FM) Program Studi Product Design Engineering STEM Prasetiya Mulya dan juga teman-teman kami, karena support yang telah diberikan means a lot to us. Thanks guys!
Tim Prasmul 1
(Darryl Handoyo) @darrylhan18
(Paulina)@paulinatantra
Artikel ini ditulis oleh Paulina dan Darryl Handoyo (Mahasiswa STEM Prasetiya Mulya, Program Studi Product Design Engineering Angkatan 2018)
ignya salah tuh yang bener @darrylhan18
wah, baik kalau begitu..
akan kami perbaiki 😀