Siapa yang tidak kenal dengan zaitun, tanaman yang memiliki nama latin Olea Europaea adalah pohon kecil tahunan dan hijau, yang buah mudanya dapat dimakan mentah ataupun sesudah diawetkan sebagai penyegar. Buahnya yang sudah tua dapat diperas dan minyaknya diekstrak menjadi minyak zaitun. Kalau NextGeners tahu, minyak zaitun ini memiliki begitu banyak manfaat loh, seperti yang sudah kalian tahu buahnya dapat dimakan, minyak ziatun digunakan untuk bahan kosmetik dan salah satu yang hebat dari zaitun yaitu zaitun dapat digunakan sebagai sumber bahan bakar.
Proyek Phenolive bertujuan memaksimalkan nilai buah zaitun. Di laboratorium Penobia, sebuah start up yang digagas Universitas Bordeaux, para peneliti mengidentifikasi senyawa yang dapat diambil dari pomace zaitun setelah minyaknya diperas dan sebelum diubah menjadi energi.
“Laboratorium khusus menganalisa fenol dari berbegai tipe bahan mentah untuk produk akhir seperti kosmetik, suplemen makanan atau makanan,” papar direktur Xavier Vitra kepada situs Prancis LaBiotech. Ia menambahkan bahwa mengambil polifenol akan menambah nilai bagi pomace.Sebelumnya STEM-Z akan jelasin dulu apa itu Pomace pada Zaitun, Pomace Olive Oil (POO) adalah daging dan biji sisa setelah proses ekstrasi. Sejumlah wilayah produsen zaitun di Eropa telah membakar pomace zaitun sebagai bahan bakar, namun Müller ingin menganalisa residu dan sepenuhnya menginvestigasi potensi energinya. Kegunaan lain dari pomace termasuk kompos dan pupuk.
Tim riset universitas juga memproduksi bahan bakar cair dari biomassa. Dan mereka mengatakan ini berpotensi memungkinkan industri zaitun untuk menjalankan kendaraan transportasi mereka dengan bahan bakar dari hasil residu zaitun. Sebuah instalasi gasifikasi yang dikembangkan di Güssing, Austria, sudah memproduksi bahan bakar cair bagi kendaraan.
Dilansir dari halaman dw, insinyur Johannes Schmid mengatakan”Idenya adalah penyulingan bio. Sumber daya terbarukannya memproduksi bahan bakar masa depan,”. Targetnya adalah untuk mendemonstrasikan bahwa penyulingan tidak perlu membakar bahan bakar fosil.
Eropa memproduksi 80 juta ton pomace minyak zaitun setiap tahun, menurut proyek Phenolive. Apabila proyek ini berhasil, tentu industri zaitun akan menguat dan biayanya, terutama untuk energi, akan banyak berkurang.
Zaitun yang termasuk ke dalam family Oleaceae memang memiliki berjuta manfaat, selain itu tangkai zaitun berdaun juga sering dijadikan sebagai lambang perdamaian dan menjadi bagian dari kebudayaan negara barat.
Seletah STEM-Z mengulas mengenai manfaat lain buah zaitun ini, apakah NextGeners mempunyai ide inovasi yang terinspirasi dari zaitun? Jika NextGeners memiliki ide inovasi mengenai energi terbarukan Kita tunggu NextGeners untuk berinovasi di bidang Entrepreneurial Energy Engineering.
Sumber Referensi:
http://www.dw.com/id/inovasi-bahan-bakar-bio-dari-buah-zaitun/a-17507132
https://id.wikipedia.org/wiki/Zaitun
Sumber Gambar:
(featured image)http://manfaatbuahan.com